Senin, 30 November 2015

Amerika Serikat






a)      Lokasi :
Letak geografis
v  Utara               : Kanada
v  Selatan            : Kuba,Meksiko,dan Teluk Meksiko
v  Barat               : Samudera Pasifik
v  Timur               : Samudera Atlantik
Letak astronomis
v  Terletak pada 24’ LU-70’ LU dan 172’ BB - 66’ BB (beriklim sub tropis dan sedang)

Amerika serikat adalah sebuah Negara federal yang mencakup 50 negara bagian..Setiap Negara bagian memiliki parlemennya masing-masing dan berkuasa di tingkat lokal dan mewakilkan seorang senator kepada pemerintah pusat(presiden).50 negara tersebut terdiri atas 48 negara bagian di wilayah Amerika utama dan 2 lainya yaitu Hawai di kepulauan pasifik dan Alaska yang berbatasan dengan Kanda di sebelah timurnya.



b)      Keadaan Alam
v  Wilayah Amerika serikat terdiri atas 2 rangkaian pegunungan besar,yaitu Pegunungan Rocky di bagian barat dan Pegunungan Appalachia di bagian timur.Pegunungan rocky memiliki puncak yang tidak terlalu tinggi,yang tertinggi sekitar 4.000 m dpal.Sedangkan pegunungan Appalachia membentang hampir sejajar dengan samudera Atlantik
v  Diantara dua pegunungan tersebut dilewati beberapa sungai,yang terbesar adalah Sungai Missisipi(3.734 km).Sungai ini terpanjang kedua setelah sungai Missouri(3.768 km)
v  Di bagian utara terdapat beberapa danau besar.Danau tersebut adalah Danau Michigan,Danau Huron,Danau Superior,Danau Erie,dan Danau Ontario.

c)      Sumber Daya Alam
v  Amerika Serikat merupakan negara maju yang kaya akan sumber daya alam. Beberapa di antaranya adalah batu bara, minyak bumi, tembaga, posfat, timah, dan besi. Bahkan, kekayaan batu bara Amerika Serikat mencapai seperlima atau 27% dari cadangan batu bara dunia Amerika juga memiliki bahan tambang yang jarang ditemukan seperti uranium, bauksit, emas, perak, merkuri, nikel,potash, besi, gas alam, dan kayu-kayuan. Wilayah datarannya yang terbentang luas juga cukup subur dan ditanami tanaman sereal, terutama jagung serta dijadikan daerah peternakan.
v  Selain sumber daya alam tersebut, Amerika juga dikaruniai sumber daya alam berupa wilayah yang sangat luas yang berbatasan dengan dua samudra besar, yaitu Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik sehingga bisar membuat banyak pelabuhan dan hasil laut yang berlimpah. Panjang pantai Amerika mencapai 95.471 mil sehingga mudah untuk diakses dari arah laut. Tidak heran jika banyak pendatang (imigran) dari berbagai negara datang ke negara ini dan membuat penduduk
v  Amerika cukup beragam dari sisi ras. Amerika juga dikaruniai lahan subur yang sangat luas terutama di dataran luas di bagian tengah (great plains) sehingga mampu menghasilkan berbagai produk pertanian yang sangat banyak jumlahnya. Oleh karena itu, negara ini dikenal sebagai pengekspor hasil pertanian, seperti gandum dan jagung. Danau-danau yang ada di wilayah ini juga menghasilkan ikan air tawar yang berlimpah

d)     Keadaan Sosial Ekonomi
v  Lama sebelum kedatangan orang-orang Eropa, Benua Amerika telah dihuni oleh penduduk asli yang dikenal sebagai suku Indian. Tidak secara pasti bisa diketahui dari mana asal penduduk asli tersebut. Sejumlah ahli sejarah memberikan analisisnya dengan menjelaskan bahwa mereka berasal dari Eurasia melewati Beringia yang menghubungkan Siberia Alaska selama Zaman Es. Diperkirakan mereka mulai bermigrasi 30.000 tahun yang lalu.
v  Bangsa Eropa kemudian datang dan bermukim di Amerika. Alasan orang Eropa, khususnya Inggris, datang ke Amerika umumnya adalah seperti berikut.
·         Alasan ekonomi, orang Eropa membutuhkan banyak lahan dengan munculnya Revolusi Industri. Sistem ekonominya berubah dari peternakan ke pertanian, kemudian ke industri.
·         Alasan politik, sebagian orang Inggris tidak setuju dengan pemerintah Inggris sehingga mencari perlindungan ke negara lain, khususnya ke Amerika.
·         Alasan agama, sebagian orang Eropa mencari tempat untuk menjalankan agama secara bebas tanpa tekanan pemerintah.
v  Bangsa Prancis yang bermigrasi ke Amerika juga terjadi karena adanya tekanan dari kaum Katolik terhadap kaum Protestan. Sebagian kaum Protestan akhirnya memilih untuk pergi ke Amerika. Kedatangan bangsa Inggris ke
v  Amerika, selain karena alasan agama, juga karena kondisi di Inggris yang makin memburuk setelah terjadinya Revolusi Industri. Mesin pabrik telah menggantikan pekerjaan yang sebelumnya dilakukan oleh manusia sehingga terjadi banyak pengangguran. Pemerintah Inggris juga melakukan penindasan kepada bangsa Ir atau Irlandia yang menyebabkan kemudian mereka pindah ke Amerika untuk menghindari tekanan politik, ekonomi, dan agama.
v  Pada tahun 2013, penduduk Amerika Serikat mencapai 316,2 juta jiwa (WPDS, 2013). Penduduk asli Amerika Serikat adalah suku Indian. Kedatangan bangsa Eropa sejak abad ke-17 membuat suku ini terpinggirkan dari sisi jumlah maupun kondisi sosial ekonominya. Hanya di beberapa lokasi saja dapat dijumpai suku Indian. Kini, negara ini terdiri atas paduan dari berbagai etnik dan budaya, terurama Eropa. Sekitar 69 % penduduk Amerika Serikat adalah keturunan Eropa, 13% keturunan campuran Amerika-Afrika, 12% penduduk hispanik, 4% keturunan Asia, dan sisanya 2% penduduk asli Amerika.
v  Dukungan sumber daya alam yang berlimpah dan kualitas sumber daya manusia yang tinggi, membuat negara ini menjadi salah satu negara industri terbesar di dunia. Ini berarti banyak peluang kerja tercipta dan meningkatkan pendapatan penduduknya. Pendapatan per kapita penduduk Amerika Serikat pada tahun 2013 mencapai 53.143 dolar AS. Namun, sistem kapitalisme di negara ini membuat ketimpangan ekonomi antarwarga negaranya. Orang kaya menjadi sangat kaya, berbeda jauh dengan kelompok penduduk yang miskin.
v  Sebagian besar (34,9%) penduduk Amerika Serikat bekerja di sektor manajerial, profesional, dan teknik. Berikutnya secara berturut-turut adalah pekerja di sektor penjualan dan perkantoran (25%), manufaktur, transportasi, keahlian (22,9%), sektor jasa lainnya (16,5%), pertanian, kehutanan, dan perikanan (0,7%). (NationMaster, 2006). Ini berarti bahwa hanya sebagian kecil penduduknya yang bekerja di sektor yang terkait langsung dengan pemanfaatan sumber daya alam seperti pertanian, kehutanan, dan perikanan.

e)      Hubungan  dengan Indonesia
Amerika Serikat merupakan mitra dagang terbesar keempat Indonesia setelah Jepang, China, dan Singapura. Pada tahun 2010, nilai perdagangan Indonesia-Amerika Serikat mencapai 23 miliar dolar AS. Komoditas perdagangan yang diekspor dari Indonesia adalah getah karet, getah perca, alas kaki, mesin listrik, tekstil, pakaian jadi, barang elektronik, barang hasil industri pakaian, mebel dan perkakas. Sementara itu, ekspor Amerika Serikat ke Indonesia diantaranya berupa pesawat terbang.
Hubungan  politik  Indonesia-Amerika  Serikat  dalam  bidang  politik mengalami pasang surut. Pada masa Presiden Soekarno, hubungan IndonesiaAmerika sempat memburuk karena Amerika Serikat dianggap negara kapitalisHubungan tersebut pulih pada masa Presiden Soeharto dan kemudian sempat mengalami penurunan pada masa Reformasi dengan adanya embargo militer terhadap Indonesia. Pada tahun 2005, embargo militer dicabut dan selanjutnya hubungan Indonesia-Amerika Serikat makin membaik. Saat ini, telah diluncurkan kemitraan yang menyeluruh atau komprehensif (Comprehensive Partnership) berupa panduan kerja sama RI-AS di bidang demokrasi dan masyarakat sipil, iklim dan lingkungan, perdagangan dan investasi, isu keamanan dan energi.
Hubungan  Indonesia  dan  Amerika  Serikat  juga  terjalin  dalam  bidang pendidikan. Banyak mahasiswa Indonesia yang belajar di Amerika Serikat. Pada tahun 1952, Amerika Serikat memberikan program beasiswa Fulbright. Amerika memberikan kebebasan maupun keringanan biaya kuliah dan biaya hidup. Kementerian Luar Negeri Indonesia dan American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) juga melakukan kerja sama untuk meningkatkan kemampuan diplomat Indonesia.
Di bidang kebudayaan, Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta  membuka Pusat Kebudayaan Amerika Serikat. Mereka yang mengunjungi pusat kebudayaan tersebut dapat memberikan informasi tentang cara hidup masyarakat Amerika Serikat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar